
Surabaya, TeropongJakartam.com – Kesibukan sebagai dokter mata tak menghalangi Dr. Vinca Desyandri Sp.M. untuk menjaga kesehatan dan kebugaran tubuh. Wanita asal Surabaya ini membagikan rahasianya dalam menyeimbangkan tuntutan pekerjaan dengan kehidupan pribadi, termasuk peran penting coach dalam membantunya mencapai target olahraga.
Bagi Vinca, kesehatan adalah hal utama yang harus dijaga. “Kita tidak akan bisa menikmati aktivitas sehari-hari, termasuk pekerjaan, jika tidak sehat,” ujarnya. Ia menekankan bahwa kebugaran tidak bisa diraih instan, melainkan butuh konsistensi.
Vinca mengaku menggunakan jasa pelatih pribadi untuk setiap jenis olahraga yang dilakukannya. “Dengan coach, latihan jadi lebih terarah dan goal lebih mudah tercapai,” tuturnya. Coach membantu menyusun program yang sesuai dengan kebutuhan dan jadwal padatnya sebagai dokter.

Vinca mengawali hari pukul 04.00 untuk persiapan lari pagi. Pukul 07.00 mulai operasi dan di lanjutkan praktik. Di sela jam makan siang, ia menyempatkan gym, pilates, atau yoga sebelum kembali bekerja hingga malam. “Jangan lupa alokasikan waktu untuk keluarga,” pesannya.
Sebagai ibu, Vinca memiliki alasan kuat untuk tetap bugar. “Aku ingin sehat dan panjang umur sampai anak-anak besar nanti,” ungkapnya. Ia tak ingin di masa tua justru menjadi beban bagi keluarga.
Prinsip “no regrets” mendorongnya mencoba berbagai hal selagi muda. Dari lari 5K, ia terus menantang diri hingga menyelesaikan lari 21K. “Aku ga mau pas tua nanti menyesal karena tidak mencoba hal yang bisa dilakukan saat muda,” tegasnya.

Vinca memadukan lari, gym, dan pilates untuk manfaat berbeda. Gym membangun kekuatan otot, lari melatih kardio, sementara pilates meningkatkan kelenturan. “Pilates melatih otot kecil yang sulit tercapai saat gym,” jelasnya.
Selain manfaat kesehatan, lari memberinya kesempatan memperluas pertemanan. “Seru bisa kenal banyak orang dari berbagai bidang,” ujarnya.
Vinca mengakui tantangan terberat adalah membagi waktu antara pekerjaan dan keluarga. Namun, dengan manajemen waktu yang baik, ia berhasil menemukan keseimbangan.

Bangun pagi dan olahraga rutin menjadi ritual wajibnya. Ia percaya kebiasaan kecil yang konsisten memberikan dampak besar bagi kesehatan jangka panjang.
Vinca berpesan: “Take care of yourself before taking care of others.” Menurutnya, merawat diri sendiri adalah syarat mutlak sebelum merawat orang lain.
Tak hanya kesehatan, Vinca juga memperhatikan penampilan saat berolahraga. “Kalau suka fashion, kenapa tidak diterapkan juga saat olahraga?” ujarnya.
Dedikasi Vinca dalam menjaga kesehatan dan karier menjadi inspirasi bagi banyak orang. Ia membuktikan bahwa kesibukan bukan halangan untuk hidup sehat dan produktif.