Gresik, TeropongJakarta.com – Aqidatul Faizah, yang akrab dipanggil Ijah atau Faizah, adalah seorang ibu rumah tangga kelahiran Gresik, Jawa Timur. Ia dikenal sebagai sosok yang gemar olahraga, terutama lari. Ibu dari dua anak kembar ini berhasil kembali ke dunia lari setelah sempat vakum selama beberapa tahun.
Faizah, mantan atlet lari yang berhenti saat kuliah semester tiga, telah menyukai lari sejak duduk di bangku SD dan bergabung dengan klub lari. Setelah melahirkan anak kembarnya, ia vakum selama dua tahun dari aktivitas olahraga. Baru pada akhir tahun 2022, Faizah kembali aktif berolahraga.
Mengatur waktu berlatih bukan hal yang mudah bagi Faizah, terutama karena ia hanya berdua dengan suaminya di rumah. “Saya lebih sering berlari di sore hari karena pagi hari suami harus berangkat kerja dan saya harus mengurus anak kembar,” ujar Faizah. Untuk itu, ia sering menitipkan anak-anaknya kepada orang tuanya saat berlatih.
Faizah menekankan pentingnya menjaga kebugaran tubuh dan kesehatan mental sebagai ibu rumah tangga. “Lari adalah salah satu bentuk me-time untuk saya, membantu saya untuk refresh agar tubuh dan mental tetap sehat,” katanya. Faizah hampir setiap hari berlatih di SOR Petro, tempat favoritnya untuk berlari.
Dukungan dari keluarga, terutama suaminya, sangat besar. “Suami selalu berkoordinasi dengan jam pulang kerja untuk gantian menjaga si kembar di rumah,” jelasnya. Saat mengikuti race, kadang Faizah membawa anak-anaknya, namun seringkali mereka dititipkan kepada orang tuanya.
Event pertama yang diikutinya setelah comeback adalah Pocari Sweat Run 2023, di mana ia mengikuti kategori Virgin Half Marathon. Selain itu, Faizah juga berpartisipasi dalam Maybank Marathon 2023 di kategori Half Marathon.
Pada SHARUN Solo 2023, Faizah mengikuti kategori 5 km dan berhasil masuk di posisi potensial 5. “Syukur Alhamdulillah, tidak menyangka bisa masuk di posisi potensial 5,” ujarnya penuh rasa syukur. Prestasinya terus berlanjut saat ia berhasil naik podium di RunHub Surabaya 2023 dengan menempati posisi ketiga di kategori 5 km.
Baru-baru ini, Faizah mengikuti Kediri Half Marathon dan meraih posisi potensial 4. Semua pencapaian ini membuktikan bahwa konsistensi dan dedikasi Faizah dalam berlatih telah membuahkan hasil yang membanggakan.
Menurut Faizah, motivasi dan niat harus seimbang. “Mengurus anak di rumah saja sudah capek luar biasa. Tapi saya selalu menyempatkan 30-45 menit untuk berolahraga, baik pagi atau sore, dan yang paling penting adalah konsistensi,” jelasnya.
Faizah percaya bahwa kebahagiaan anak-anak berawal dari ibu yang bahagia. “Jadikan olahraga sebagai me-time agar fisik dan mental tetap sehat,” pesan Faizah kepada para ibu lainnya. Dengan semangat dan dukungan keluarga, Aqidatul Faizah terus mengukir prestasi di dunia lari, menjadi inspirasi bagi banyak orang.
Leave a Reply