Jakarta, TeropongJakarta.com – Sebuah kebakaran hebat terjadi di Jalan Kota Bambu Raya 11-23, Kecamatan Palmerah, Jakarta Barat, pada Minggu (17/3) dini hari, menimbulkan dampak yang cukup besar. Sebanyak 20 rumah dilaporkan terdampak oleh kejadian tragis ini.
Kasiops Gulkarmat Jakarta Barat, Syarifuddin, menjelaskan bahwa pihaknya menerima laporan dari warga sekitar sekitar pukul 02.35 WIB, yang kemudian datang ke Damkar Sektor Palmerah. Respon cepat ditunjukkan dengan mengerahkan total 22 unit mobil damkar dan 110 personel damkar untuk memadamkan api yang melanda.
“Objek dampak terbakar, RT 14/RW 03 kurang lebih 75 kontrakan, 15 rumah. RT 13/RW 03 kurang lebih 5 rumah,” ungkap Syarifuddin.
Banyaknya kontrakan yang terbakar disebabkan oleh jenis konstruksi bangunan yang berbahan kayu dan papan. Diduga, kebakaran ini dipicu oleh korsleting listrik, dengan kerugian materi yang ditaksir mencapai Rp 3,5 miliar.
Meskipun kerugian materi besar, berita baiknya adalah tidak ada korban luka maupun jiwa dalam kebakaran ini. Syarifuddin menambahkan bahwa jumlah kepala keluarga yang terdampak mencapai 20, dengan total 60 jiwa yang harus menghadapi situasi yang sulit.
“Penyebab diduga dari listrik kontrakan penjual nasi goreng,” tambahnya.
Saat ini, upaya pemadaman api telah berhasil diselesaikan, tetapi proses pemulihan dan penanganan terhadap para korban serta perbaikan atas kerusakan masih memerlukan perhatian dan dukungan yang kuat. Semoga kejadian ini dapat memberikan pelajaran berharga bagi kita semua dalam meningkatkan kesadaran akan pentingnya keselamatan dan pencegahan kebakaran.