Sidoarjo, TeropongJakarta.com – Soraya Novalia adalah contoh nyata bahwa seorang wanita bisa sukses di berbagai bidang jika memiliki tekad dan semangat pantang menyerah. Dari seorang model yang kerap tampil di catwalk, pegawai bank di salah satu institusi keuangan terbesar di Indonesia, hingga kini menjadi mom influencer sekaligus pengusaha catering sukses, kisahnya penuh inspirasi dan perjuangan.
Sejak kecil, Soraya sudah tertarik dengan dunia modeling. Tahun 2007, saat masih SMP, ia memberanikan diri mengikuti kompetisi catwalk. Kepercayaan dirinya membawanya bergabung dengan sekolah modeling ternama, yang membukakan pintu untuk tampil di berbagai fashion show dan sesi photoshoot.
“Awalnya aku ikut modeling cuma iseng, tapi ternyata aku suka dan bisa berkembang di situ. Dari situ aku belajar percaya diri dan disiplin,” ujar Soraya mengenang perjalanannya.
Tak hanya di runway, Soraya juga mencoba peruntungannya di dunia kontes kecantikan. Pada 2017, ia berhasil masuk Top 15 Miss Global Sulawesi Selatan dan Top 15 Miss Culinary yang diadakan oleh JawaPos. Kompetisi ini mempertemukannya dengan dunia kuliner, yang kelak menjadi salah satu passion terbesarnya.
“Miss Culinary adalah ajang yang unik, karena menggabungkan dunia fashion dan kuliner. Dari situ aku jadi makin tertarik mendalami dunia makanan,” ungkapnya.
Meski sudah punya nama di dunia modeling, Soraya ingin mencari pengalaman baru. Pada 2018, ia mencoba peruntungan dengan melamar ke beberapa bank besar dan berhasil diterima di BNI serta BCA. Setelah mempertimbangkan berbagai faktor, ia memilih bekerja sebagai Customer Service Officer (CSO) di BCA KCP Tunjungan Plaza, Surabaya. “Dunia perbankan awalnya terasa asing buatku, tapi aku suka tantangannya. Aku belajar banyak soal pelayanan, komunikasi, dan manajemen keuangan,” ujarnya.
Sambil bekerja di bank, Soraya mulai menjalankan bisnis sampingan. Ia mencoba menjual kue kering buatan sendiri. Awalnya, hanya teman-teman kantor yang menjadi pelanggan, namun seiring waktu, bisnisnya mulai dikenal luas melalui akun Instagram @hei.aya.kitchen. “Awalnya cuma iseng jualan kue untuk teman-teman kantor. Tapi ternyata mereka suka, dan aku pikir, kenapa nggak dikembangin sekalian?” katanya.
Pada 2019, Soraya menikah dengan seorang anggota TNI. Kehidupan barunya membawa perubahan besar, termasuk keputusannya untuk resign dari pekerjaannya di bank dan bergabung dalam kepengurusan Jalasenastri, organisasi istri anggota TNI Angkatan Laut. “Jujur, awalnya berat buat ninggalin pekerjaan di bank. Tapi aku sadar, aku butuh fleksibilitas lebih, dan aku ingin lebih fokus ke keluarga serta bisnis,” ujarnya.
Setelah keluar dari dunia perbankan, Soraya semakin serius mengembangkan bisnis catering rumahan. Dengan strategi pemasaran digital dan dukungan keluarga, usahanya berkembang pesat. Kini, ia melayani berbagai pesanan untuk acara keluarga, arisan, hingga perkantoran. “Bisnis ini tumbuh dari nol, aku handle semuanya sendiri dari belanja bahan, masak, sampai promosi di media sosial,” ungkapnya.
Selain menjalankan bisnis, Soraya juga aktif membagikan cerita kehidupannya sebagai seorang ibu di media sosial. Salah satu yang paling menarik perhatian adalah perjuangannya sebagai pejuang garis dua (wanita yang berjuang untuk hamil). “Dulu aku sering cari informasi soal program hamil di internet, dan ternyata banyak wanita lain yang mengalami hal serupa. Aku mulai berbagi pengalaman, dan ternyata banyak yang merasa terbantu,” katanya.
Seiring meningkatnya jumlah pengikut di media sosial, Soraya mulai mendapatkan banyak tawaran endorsement dari berbagai brand, terutama produk ibu dan anak. “Aku pilih-pilih produk yang aku promosikan. Harus yang benar-benar aku pakai dan sesuai dengan nilai yang aku pegang,” tegasnya.
Membagi waktu antara bisnis, keluarga, dan aktivitas sebagai influencer bukan hal yang mudah. Namun, Soraya selalu mencari cara agar semuanya tetap berjalan lancar. “Aku biasanya bikin konten saat anak tidur atau pagi hari sebelum mulai masak untuk catering. Kuncinya adalah manajemen waktu yang baik,” ujarnya.
Kini, Soraya sudah memiliki beberapa karyawan yang membantunya di bisnis catering. Dengan adanya tim, ia bisa lebih fokus pada strategi pengembangan usaha dan pembuatan konten yang lebih kreatif. “Aku sadar kalau mau berkembang, aku harus belajar mendelegasikan pekerjaan. Sekarang aku punya tim kecil yang bantu aku di dapur,” katanya.
Soraya tak ingin berhenti di sini. Ia bercita-cita memiliki toko fisik untuk cateringnya, agar lebih banyak pelanggan bisa menikmati makanannya secara langsung. “Aku ingin punya tempat sendiri, jadi nggak cuma melayani pesanan online, tapi juga bisa buka kedai kecil untuk makan di tempat,” ungkapnya penuh semangat.
Bagi Soraya, kunci sukses adalah adaptasi dan konsistensi. Ia berpesan kepada para wanita agar tidak takut mencoba hal baru dan terus berkembang. “Jangan takut keluar dari zona nyaman. Kalau ada kesempatan, ambil dan pelajari. Kita nggak pernah tahu ke mana jalan itu akan membawa kita,” katanya.
Dari model, pegawai bank, hingga mom influencer dan pengusaha sukses, perjalanan Soraya Novalia adalah bukti bahwa wanita bisa menjalani berbagai peran dengan baik. “Yang penting, kita harus tahu prioritas dan tetap konsisten dalam apa yang kita lakukan. Dengan begitu, sukses pasti akan mengikuti,” tutupnya dengan senyum.
