Jakarta, TeropongJakarta.com – Tempe, makanan tradisional Indonesia yang terbuat dari kedelai fermentasi, bukan hanya lezat tetapi juga kaya akan manfaat bagi kesehatan dan lingkungan. Menurut studi terbaru yang dilakukan oleh para ahli gizi, mengonsumsi tempe setiap hari dapat memberikan sejumlah manfaat yang signifikan bagi tubuh dan lingkungan sekitarnya.
Salah satu manfaat utama tempe adalah sebagai sumber protein berkualitas tinggi. Tempe mengandung asam amino esensial, serat, dan nutrisi penting lainnya yang dibutuhkan tubuh. Dengan mengonsumsi tempe secara teratur, seseorang dapat memenuhi kebutuhan proteinnya dengan cara yang sehat dan berkualitas.
Kandungan asam lemak tak jenuh dalam tempe, seperti omega-3 dan omega-6, juga bermanfaat untuk menjaga kesehatan jantung dan mengurangi risiko penyakit kardiovaskular.
Selain itu, serat yang terdapat dalam tempe membantu meningkatkan pencernaan dan menjaga kesehatan usus. Hal ini dapat mencegah sembelit, mengurangi risiko kanker usus, dan meningkatkan penyerapan nutrisi.
Tempe juga terbukti membantu menurunkan kadar kolesterol dalam darah berkat kandungan senyawa probiotik dan fitosterolnya, sehingga mengurangi risiko penyakit jantung dan stroke.
Kandungan mineral seperti kalsium dan magnesium dalam tempe juga berperan dalam menjaga kepadatan tulang dan mencegah risiko osteoporosis pada masa tua.
Selain manfaat kesehatan, konsumsi tempe juga ramah lingkungan. Produksi tempe lebih berkelanjutan dan memiliki jejak karbon yang lebih rendah daripada produk hewani seperti daging sapi. Budidaya kedelai untuk tempe membutuhkan lebih sedikit sumber daya alam, yang secara keseluruhan mendukung keberlanjutan lingkungan.
Tidak hanya itu, meningkatnya permintaan akan tempe juga memberikan dukungan ekonomi bagi petani lokal dan industri tempe lokal. Hal ini memberikan dampak positif pada perekonomian dan pengembangan wilayah.
Dengan demikian, mengonsumsi tempe setiap hari bukan hanya memberikan manfaat kesehatan yang besar bagi individu, tetapi juga berkontribusi pada keberlanjutan lingkungan dan perekonomian lokal.