Jakarta, TeropongJakarta.com – Bulan suci Ramadhan selalu menjadi momen yang dinanti-nantikan oleh umat Muslim di seluruh dunia. Dalam bulan penuh berkah ini, seluruh kegiatan ibadah dilipat-gandakan pahalanya, dan umat Muslim berlomba-lomba untuk meningkatkan ibadahnya, termasuk dalam kegiatan sosial.

PT. Wirakarya Sakti (PT. WKS) mengambil inisiatif untuk melaksanakan kegiatan Safari Ramadhan ke desa-desa sekitar konsesi dalam wilayah Kabupaten Tanjung Jabung Barat, Tanjung Jabung Timur, Muaro Jambi, Batang Hari, dan Tebo. Kegiatan ini merupakan bentuk kepedulian perusahaan terhadap masyarakat sekitar.

Safari Ramadhan PT. WKS diisi dengan acara berbuka bersama yang dihadiri oleh pemerintah desa, tokoh pemuda, tokoh agama, masyarakat, anak yatim, dan duafa. Selain berbuka bersama, PT. WKS juga memberikan paket Alqur’an dan uang santunan kepada anak yatim dan duafa.

“Saya sangat berterima kasih kepada PT. WKS atas Alqur’an dan uang santunan yang sangat bermanfaat bagi kami,” ujar Sigit, seorang anak yatim piatu usia 7 tahun dari Desa Talang Makmur, Kecamatan Tebing Tinggi, Kabupaten Tanjung Jabung Barat.

Hikmah Santi, Lurah Tebing Tinggi, Kecamatan Tebing Tinggi, Kabupaten Tanjung Jabung Barat, menyampaikan rasa terima kasihnya atas kegiatan Safari Ramadhan Buka Bersama dengan masyarakat. Dia berharap kegiatan ini dapat menjadi salah satu media silaturahmi yang mempererat hubungan harmonis antara PT. WKS dan masyarakat.

“Kami mengucapkan terima kasih kepada PT. WKS atas kegiatan buka bersama dan pemberian santunan anak yatim untuk warga kami. Semoga melalui kegiatan Safari Ramadhan ini, hubungan antara masyarakat dan perusahaan semakin baik,” ungkap Dasmin, Kepala Desa Karya Mukti, Kecamatan Maro Sebo Ilir, Kabupaten Batang Hari.

Setiadi, Social & Community Engagement PT. WKS, menegaskan komitmen perusahaan untuk terus memaksimalkan program CSR demi kesejahteraan masyarakat. “Kegiatan Safari Ramadhan menjadi salah satu media silaturahmi dengan masyarakat sehingga terbangun hubungan yang baik. Ini akan mendukung keberhasilan pelaksanaan program CSR dan operasional perusahaan,” tutup Setiadi.