Bojonegoro, TeropongJakarta.com – Di tengah kesibukannya sebagai seorang ibu dan karyawan, Eva Dinnia Lestary dari Kabupaten Bojonegoro berhasil menunjukkan bahwa dengan manajemen waktu yang baik, semua peran dapat dijalani dengan optimal. Setiap pagi buta setelah shalat subuh, Eva tak pernah absen melakukan latihan lari. Aktivitas ini sudah menjadi bagian dari rutinitasnya sebelum mempersiapkan kebutuhan anak-anak untuk berangkat sekolah dan kemudian bersiap-siap menuju tempat kerja.

Eva memiliki kemampuan luar biasa dalam membagi waktu antara keluarganya yang selalu menjadi prioritas utama, karirnya yang memberikan tambahan penghasilan bagi keluarga, serta hobinya yang sudah mendarah daging, yaitu berlari. “Lari sudah menjadi ‘me time’ bagi saya,” ujarnya dengan senyum. Dengan dukungan penuh dari sang suami yang juga memiliki hobi serupa, Eva mampu menjalani hari-harinya dengan penuh semangat.

Suami Eva tidak hanya mendukung secara moral, tetapi juga secara logistik. “Jika ada acara race di luar kota, suami dan anak-anak sering mengantar. Kadang, suami juga memberikan izin untuk mengikuti race bersama teman-teman komunitas,” tutur Eva. Kebersamaan ini juga terjalin saat weekend, di mana mereka selalu menyempatkan waktu untuk long run bersama. Sedangkan pada hari kerja, mereka bergantian; Eva berlatih pagi, suaminya berlatih sore.

Menurut Eva, berlari secara rutin sangat membantu meningkatkan mood dan mengelola stres dalam bekerja. “Saya bersyukur perusahaan tempat saya bekerja sangat memperhatikan work-life balance, sering mengadakan challenge untuk memotivasi karyawannya,” ungkapnya. Dengan kebijakan ini, Eva merasa lebih dihargai dan termotivasi dalam bekerja.

Inspirasi Eva juga menular kepada anak-anaknya. Mereka sering melihat orang tua mereka berolahraga sehingga menjadi semangat untuk ikut berolahraga. “Kami mendukung anak-anak menjalani olahraga sesuai dengan minat dan hobinya, yaitu sepak bola,” tambah Eva. Dengan demikian, kebiasaan sehat ini menjadi bagian dari gaya hidup keluarga mereka.

Meskipun Eva tidak menargetkan pencapaian yang muluk-muluk dalam hobinya, ia tetap berusaha konsisten dalam latihan. “Yang penting bisa konsisten latihan, terus bisa PB (Personal Best) dan bonusnya podium,” katanya sambil tertawa. Bagi Eva, ambisi ini bukanlah sekadar impian kosong, melainkan bukti bahwa seorang ibu rumah tangga juga bisa berprestasi di luar tugas keseharian.

Di tengah kesibukannya, Eva juga berhasil menyeimbangkan kehidupan pribadi dan profesionalnya. Hal ini menunjukkan bahwa dengan perencanaan yang baik, setiap individu bisa mencapai keseimbangan dalam hidupnya. “Saya merasa beruntung bisa menjalani semua ini dengan dukungan keluarga dan lingkungan kerja yang positif,” ujarnya.

Perjalanan Eva dalam menjaga keseimbangan antara keluarga, karir, dan hobi ini bisa menjadi inspirasi bagi banyak orang, khususnya para ibu yang sering merasa kesulitan membagi waktu. Eva Dinnia Lestary adalah contoh nyata bahwa dengan semangat, dukungan, dan manajemen waktu yang baik, setiap orang bisa mencapai harmoni dalam kehidupan mereka.

Eva berharap kisahnya bisa memotivasi banyak orang untuk tetap aktif dan menjalani hidup dengan penuh semangat. “Jangan takut untuk mencoba hal baru dan jangan ragu untuk mengejar passion Anda, meskipun Anda memiliki banyak tanggung jawab,” tutupnya dengan penuh semangat. Eva Dinnia Lestary, sosok ibu dari Bojonegoro, telah membuktikan bahwa seorang wanita bisa menjalani banyak peran dengan sukses dan penuh dedikasi.