Teropong Jakarta

Melihat Lebih Jauh, Menginspirasi Lebih Besar!

Berlari dan Berkebun, Endi Octavia Temukan Keseimbangan Hidup yang Positif

Depok, TeropongJakarta.com – Endi Octavia, seorang wanita asal Depok, kini menjalani kehidupan yang sangat berbeda dari sebelumnya. Setelah sempat bekerja di salah satu perusahaan swasta, Endi memutuskan untuk beralih profesi dan terjun ke dunia perkebunan di Kota Bogor bersama rekannya. Perubahan besar ini juga berdampak pada gaya hidupnya, di mana ia menemukan hobi baru yang menantang: berlari.

Endi mengungkapkan bahwa keputusan untuk beralih profesi merupakan langkah besar dalam hidupnya. “Ini adalah bidang baru buat saya, dan kebetulan ada rekan yang lebih dulu menekuni bisnis ini. Saya tertarik dan ingin mengembangkan diri di bidang perkebunan karena saya melihat ada masa depan yang menjanjikan,” ujar Endi saat diwawancarai. Saat ini, ia sedang dalam tahap belajar dan berinvestasi untuk mengembangkan bisnis kebunnya.

Selain kesibukannya mengelola perkebunan, Endi juga menemukan kecintaannya terhadap lari. Ia mulai menekuni olahraga ini sejak Oktober 2022, yang awalnya dipicu oleh rasa penasaran terhadap Gelora Bung Karno (GBK). “Saya penasaran kenapa GBK punya daya tarik besar sebagai tempat lari. Setelah mencoba sendiri, saya menemukan jawabannya,” kata Endi sambil tersenyum.

Setelah mencicipi pengalaman berlari di GBK, Endi semakin konsisten berlari dan mulai mengikuti berbagai ajang lari marathon. “Berkat konsistensi itu, Alhamdulillah saya bisa ikut Half Marathon di luar kota. Sejauh ini saya sudah mengikuti Jogja Marathon dan Bali Marathon Maybank. InsyaAllah Desember nanti, saya akan mengikuti Borobudur Marathon sebagai HM ketiga saya,” ucapnya penuh antusias.

Berbicara tentang pengalamannya pertama kali berlari di GBK, Endi menyoroti suasana dan fasilitas yang mendukung. “Saya suka banget sama suasananya. Track-nya bagus, fasilitas lengkap, banyak pelari yang benar-benar fokus, dan lokasinya mudah diakses. Keamanan di sana juga terjaga dengan adanya security di berbagai sudut,” jelasnya.

Kini, setelah dua tahun menekuni olahraga lari, Endi telah menyelesaikan beberapa Half Marathon, dan itu menjadi pencapaian yang membanggakan baginya. “Rasanya luar biasa bisa finish strong di Jogja dan Bali Marathon. Tantangan terbesarnya adalah menjaga konsistensi latihan hampir setiap hari dan mengatur ego saat berlari,” ujar Endi.

Hobi berlari ini juga memberikan dampak positif bagi kesehatannya. “Saya merasakan betul efek dari berlari, jadi tidak mudah sakit. Dulu saya sempat overweight karena pola makan yang tidak teratur dan kurang olahraga. Tapi sejak rutin lari, semuanya berubah,” tambahnya.

Untuk menghadapi Borobudur Marathon pada Desember nanti, Endi mengaku semakin disiplin dalam latihan. Ia berlatih setiap hari sambil menjaga pola makan dan pola tidur. “Persiapan untuk Borobudur Marathon sedang saya lakukan dengan serius. Latihan setiap hari dan menjaga pola hidup menjadi fokus utama saya saat ini,” kata Endi.

Ketika ditanya tentang target pribadinya di dunia lari, Endi berharap bisa mengikuti event lari dengan jarak yang lebih jauh dan mencapai target waktu yang lebih baik. “Tahun depan, saya berencana ikut event lari di luar kota lagi dengan jarak yang lebih jauh. Saya ingin finish strong dengan target waktu yang sudah saya tentukan,” ujarnya penuh semangat.

Meskipun kesibukan mengurus perkebunan cukup menyita waktu, Endi tetap konsisten berlatih. “Biasanya saya latihan sebelum ke kebun. Tapi kalau harus berangkat pagi, saya latihan sore atau malam di tempat yang dekat,” jelasnya tentang cara menjaga rutinitas latihannya.

Dengan perubahan besar yang terjadi dalam hidupnya, baik dalam karier maupun gaya hidup, Endi merasa bahwa kombinasi antara mengurus perkebunan dan berlari telah memberinya keseimbangan hidup yang positif. “Menjadi lebih sehat dan terus belajar di bidang baru adalah hal yang sangat saya syukuri sekarang,” tuturnya.

Perjalanan hidup Endi Octavia membuktikan bahwa perubahan bisa membawa pengalaman yang luar biasa. Dari bekerja di perusahaan swasta hingga menjadi pengusaha perkebunan, serta dari penasaran dengan GBK hingga menjadi pelari marathon, Endi menunjukkan bahwa dedikasi dan konsistensi dapat membawa seseorang meraih impian mereka.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *